Rabu, 24 April 2013

KUBITN

Orang Kubitn seringkali disebut sebagai orang Kubing atau Kubin. Di Sayan, orang yang tinggal di kota kecamatan bahkan menyebutnya sebagai orang Kuhin.

Orang Kubitn tersebar di beberapa kecamatan, yaitu Serawai, Menukung, Belimbing, dan Nanga Pinoh di Kabupaten Melawi. Yang berada di Kecamatan Serawai, mereka bermukim di Kapung Bedaha dan Begori.

Di Kampung Bedaha memang sebagian besar adalah orang Kubitn. Sedangkan di Begori mereka berbaur dengan orang Melahui dan Dohoi Uud Danum. Orang Kubitn di Serawai ini kalau bertemu dengan orang

Dohoi atau Cihie akan menggunakan bahasa Dohoi ataupun Cihie. Orang Kubitn di Serawai ini memiliki tingkat kemiripan tata cara dengan orang Melahoi dan Uud Danum. Bahkan, trkadang di dalam penentuan adat pun mereka mengikuti ketentuan adat yang berlaku pada orang Uud Danum.

Menurut sumber data statistik kecamatan dan desa tahun 1998, orang Kubitn yang berada di Kecamatan Serawai, Menukung, dan Belimbing berjumlah sekitar 4.654 jiwa.

Tradisi mereka banyak kesamaan tokohnya dengan tradisi lisan pada orang Dohoi Uud Danum. Meskipun tokoh di dalam cerita-cerita daerah orang Kubitn ini identik dengan tokoh yang ada di dalam cerita Dohoi, tetapi mereka menceritakannya di dalam bahasanya sendiri, yaitu bahasa Kubitn.

Bahasa Kubitn ini cara bicaranya agak tegas. Sepintas kilas bahasa Kubitn ini mirip dengan Bahasa Limbai, karena kedua bahasa ini banyak menggunakan kata abon untuk mengatakan tidak ada. Tetapi sesungguhnya keduanya berbeda meskipun tidaklah terlalu ekstrim.

(sumber: Mozaik Dayak)

0 komentar:

Posting Komentar